Pages

Sabtu, 11 Mei 2013

Tugas softskill 3 (IBD)

Manusia dan Pandangan Hidup
Pengertian pandangan hidup 

Setiap manusia mempunyai pandangan hidup, pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia. dengan demikian pandangan hidup utu bukanlah timbul seketika atau dalam waktu yang singkat saja, melainkan melalui proses waktu yang lama dan terus menerus, sehingga hasil pemikiran itu dapat diuji kenyataannya.

Pandangan hidup berdasarkan asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :
1. Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenaranya
2. Pandangan hidup yang berupa ideologi yang disesuiakan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat    pada suatu negara.
3. Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenaranya.

Cita - cita 
cita - cita merupakan  pandangan masa depan atau merupakan pandangan hidup yang akan datang, dengan kata lain cita - cita merupakan keinginan, harapan dan tujuan manusia yang makin tinggi tingkatannya.
Kebijakan
Kebijakan manusia nyata dan dapat dirasakan dalam tingkah lakunya, karena tingkah laku bersumber pada pandangan hidup, maka setiap orang memiliki tingkah laku sendiri - sendiri, sehingga tingkah lakunya berbeda - beda, faktor yang mempengaruhi tingkah laku seseorang adalah : faktor pembawaan, faktor lingkungan dan pengalaman.
Usaha/perjuangan
usaha dan perjuangan adalah kerja keras untuk mewujudkan cita - cita, untuk kerja keras manusia di batasi oleh kemampuan terbatas timbul perbedaan tingkat kemakmuran antara manusia satu dan manusia lainnya.
Keyakinan/kepercayaan
Keyakinan/kepercayaan yang menjadi dasar pandangan hidup berasal dari akal atau kekuasaan tuhan.
menurut prof.Dr.Harun Nasution ada tiga aliran filsafat :
1. Aliran naturalisme.
2. Aliran intelektualisme.
3. Aliran gabungan.

Langkah - langkah berpandangan hidup yang baik :
1. Mengenal
2. Menbgerti
3. Menghayati
4. Meyakini
5. Mengabdi
6. Mengamankan

Manusia dan Tanggung Jawab

Tanggung jawab
adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatunya sehingga bertanggung jawab adalah segala sesuatunya atau memberikan jawaban dan menanggung akibatnya.

Macam - macam tanggung jawab 
1. Tanggung jawab terhadap diri sendiri
2. Tanggung jawab terhadap keluarga
3. Tanggung jawab tehadap keluarga
4. Tanggung jawab terhadap bangsa dan negara
5. Tanggung jawab terhadap tuhan

Pengabdian dan pengorbanan
adalah perbuatan baik untuk kepentingan manusia itu sendiri, pengabdian merupakan perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetiaan, sedangkan pengorbanan merupakan akibat dari pengabdian, pengorbanan diserahkan secara ikhlas tanpa pamrih tanpa adanya perjanjian, transaksi dan kapan saja diperlukan, akan tetapi pengorbanan belum tentu menuntut pengabdian.

  
Manusia dan Kegelisahan

Kegelisahan berasal dari kata gelisah yang berarti tidak tentram hatinya, selalu merasa khawatir dan tidak tenang, masalah kecemasan dan masalah ketakutan yang berkaitan juga dengan masalah frustasi. Sigmund Freud ahli psikoanalisa berpendapat, bahwa ada tiga macam kecemasan yang menimpa manusia yaitu :

Kecemasan obyektif : adalah suatu pengalaman perasaan sebagai akibat pengamatan dalam dunia luar. Bahaya adalah sikap keadaan dalam lingkungan seseorang yang mengancam untuk mencelakakannya, dalam arti kata bahwa seseorang mewarisi kecenderungan untuk menjadi takut kalau ia berada dekat dengan benda - benda tertentu dalam keadaan tertentu dari lingkungan.

Kecemasan neoritis timbul dari pengamatan tentang bahaya dan naluriahmenurut Sigmund Freud kecemasan ini dibagi 3 macam yaitu :kecemasan yang timbul kareana penyesuaian diri dengan lingkungan, bentuk ketakutan yang irasional dan rasa takut lain karena gugup.

Kecemasan moril : disebabkan karena pribadi seseorang, tiap pribadi memiliki bermacam - macam emosi antara lain iri, dengki, marah, gelisah dan rasa kurang.

Ada beberapa kondisi yang menyebabkan seseorang merasa gelisah :
1. Keterasingan
2. Kesepian
3. Ketidakpastian

Manusia dan Harapan

Harapan mengandung pengertian tidak terlalu muluk atas sesuatu.
Kepercayaan berasal dari kata percaya yakni meyakini adanya kebenaran.

Menurut Dr Yuyun Suriasumantri dalam bukunya filsafat ilmu mengemukakan tiga teori tentang kebenaran :
1. Teori koherensi
2. Teori korespondensi
3. Teori pragmatis

Dasar kepercayaan adalah kebenaran, sumber kebenaran adalah nmanusia, kepercayaan itu dapat dibedakan atas :
1. Kepercayaan atas diri sendiri
2. Kepercayaan pada orang lain
3. Kepercayaan pada pemerintah
4. Kepercayaan pada tuhan


Studi kasus :
pembobolan dana nasabah pada suatu bank akan dapat menyebabkan kurangnya kepercayaan kepada masyarakat atas bank yang bersangkutan, hal ini disebabkan karena kurangnya kontrol dan pengawasan terhadap perbankan nasional, walaupun begitu masih banyak juga yang tetap menabung dan mmpercayai bank tersebut. Hal ini bisa dikarenakan adanya komunikasi yang baik antara pihak bank dan pihak nasabah.

Sumber : http://diaharea.blogspot.com/2011/05/bab-9-manusia-harapan.html


Jumat, 03 Mei 2013

Tugas 2 softskill (IBD)


Rangkuman manusia - keindahan dan manusia – keadilan


Pengertian keadilan :
Menurut pendapat yang lebih umum dikatakan bahwa keadilan itu adalah pengakuan dan pelakuan yang seimbang antara hak-hak dan kewajiban. Keadilan terletak pada keharmonisan menuntuk hak dan menjalankan kewajiban. Atau dengan kata lain, keadilan adalah keadaan bila setiap orang memperoleh apa yang menjadi hak nya dan setiap orang memperoleh bagian yang sama dari kekayaan bersama.
Berbagai macam keadilan
1.    Keadilan legal atau keadilan moral :
Dalam masyarakat yang adil setiap orang menjalankan pekerjaan menurut sifat dasarnya paling cocok baginya ( the man behind the gun ). Pendapat Plato itu disebut keadilan moral, sedangkan oleh yang lainnya disebut keadilan legal
2.    Keadilan distributve
3.    keadilan akan terlaksana bilamana hal-hal yang sama diperlakukan secara sama dan hal-hal yang tidak sama diperlakukan tidak sama (justice is done when equels are treated equally).
4.    Keadilan komutatif
Keadilan ini bertujuan untuk memelihara ketertiban masyarakat dan kesejahteraan umum.Bagi Aristoteles pengertian keadilan ini merupakan asas pertalian dan ketertiban dalam masyarakat. Semua tindakan yang bercorak ujung ekstrem menjadikan ketidakadilan dan akan merusak atau bahkan menghancurkan pertalian dalam masyarakat
Kejujuran
Karena itu jujur berarti juga menepati janji atau kesanggupan yang terlampir melalui kata-kata ataupun yang masih terkandung dalam hati nuraninya yang berupa kehendak, harapan dan niat.

Kecurangan
.Curang atau kecurangan artinya apa yang diinginkan tidak sesuai dengan hari nuraninya atau, orang itu memang dari hatinya sudah berniat curang dengan maksud memperoleh keuntungan tanpa bertenaga dan berusaha.
Pemulihan nama baik
Nama baik adalah nama yang tidak tercela. Setiap orang menajaga dengan hati-hati agar  namanya baik. Lebih-lebih jika ia menjadi teladan bagi orang/tetangga disekitarnya adalah suatu kebanggaan batin yang tak ternilai harganya.
Pembalasan
Pembalasan ialah suatu reaksi atas perbuatan orang lain. Reaksi itu dapat berupa perbuatan yang serupa, perbuatan yang seimbang, tingkah laku yang serupa, tingkah laku yang seimbang. Pembalasan disebabkan oleh adanya pergaulan. Pergaulan yang bersahabat mendapat balasan yang bersahabat. Sebaliknya pergaulan yagn penuh kecurigaan menimbulkan balasan yang tidak bersahabat pula.

Manusia dan keadilan
Pengertian keadilan
Menurut pendapat yang lebih umum dikatakan bahwa keadilan itu adalah pengakuan dan pelakuan yang seimbang antara hak-hak dan kewajiban. Keadilan terletak pada keharmonisan menuntuk hak dan menjalankan kewajiban. Atau dengan kata lain, keadilan adalah keadaan bila setiap orang memperoleh apa yang menjadi hak nya dan setiap orang memperoleh bagian yang sama dari kekayaan bersama.
Berbagai macam keadilan
1.    Keadilan legal atau keadilan normal
Dalam masyarakat yang adil setiap orang menjalankan pekerjaan menurut sifat dasarnya paling cocok baginya ( the man behind the gun ). Pendapat Plato itu disebut keadilan moral, sedangkan oleh yang lainnya disebut keadilan legal
2.    Keadilan distributive
Aristotele berpendapat bahwa keadilan akan terlaksana bilamana hal-hal yang sama diperlakukan secara sama dan hal-hal yang tidak sama diperlakukan tidak sama (justice is done when equels are treated equally).

3.    Keadilan komutatif
keadilan ini merupakan asas pertalian dan ketertiban dalam masyarakat. Semua tindakan yang bercorak ujung ekstrem menjadikan ketidakadilan dan akan merusak atau bahkan menghancurkan pertalian dalam masyarakat

Kejujuran
Karena itu jujur berarti juga menepati janji atau kesanggupan yang terlampir melalui kata-kata ataupun yang masih terkandung dalam hati nuraninya yang berupa kehendak, harapan dan niat.
Kecurangan
.Curang atau kecurangan artinya apa yang diinginkan tidak sesuai dengan hari nuraninya atau, orang itu memang dari hatinya sudah berniat curang dengan maksud memperoleh keuntungan tanpa bertenaga dan berusaha.
Pemulihan nama baik
Nama baik adalah nama yang tidak tercela. Setiap orang menajaga dengan hati-hati agar  namanya baik. Lebih-lebih jika ia menjadi teladan bagi orang/tetangga disekitarnya adalah suatu kebanggaan batin yang tak ternilai harganya.
Studi kasus
Keadilan merupakan sesuatu hak yang wajib di dapatkan oleh setiap warga negara, akan tetapi terkadang keadilan dan kejujuran tidak sesuai dengan teorinya.

Sumber :
http://iiam.blogdetik.com/2011/03/21/manusia-dan-keadilan/

Tugas 1 softskill (IBD)


Manusia kebudayaan dan Manusia dan cinta kasih

manusia adalah kumpulan dari partikel-partikel atom yang membentuk jaringan sistem yang dimiliki oleh manusia ( ilmu kimia ). Manusia merupakan kumpulan dari berbagai sistem fisik yang saling terkait satu sama lain dan merupakan kumpulan dari energi ( ilmu fisika ). Manusia merupakan mahluk biologis yang tergolong dalam golongan  mahluk mamalia ( biologi ). Dalam ilmu-ilmu sosial, manusia merupakan mahluk yang ingin memperoleh keuntungan atu selalu memperhitungkan setiap kegiatan, sering disebut homo economicus ( ilmu ekonomi ).  Manusia merupakan mahluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri ( sosiologi ), mahluk yang selalu ingin mempunyai kekuasaan ( politik ). Dan lain sebagainya.

Manusia terdiri dari 4 unsur terkait :
    1. Jasad :  badan kasar manusia yang nampak pada luarnya, dapat diraba, dan difoto, dan menempati ruang dan waktu.
b.    Hayat :  mengandung unsur hidup, yang ditandai dengan gerak
c.    Ruh : bimbingan dan pimpinan Tuhan, daya yang bekerja secara spiritual dan memahami kebenaran, suatu kemampuan mencipta yang bersifat konseptual yang menjadi  pusat lahirnya kebudayaan.
d.    Nafs : dalam pengertian diri atau keakuan, yaitu kesadaran tentang diri sendiri
Kepribadian manusia mengandung tiga unsur yaitu :
a.    Id : merupakan libido murni, Id tidak berhubungan dengan lingkungan luar diri, tetapi terkait dengan struktur lain kepribadian yang pada gilirannya menjadi mediator antara insting Id dengan dunia luar. 
    1. Ego : bagian atau struktur kepribadian yang pertama kali dibedakan dari Id, seringkali disebut sebagai kepribadian “eksekutif” karena peranannya dalam menghubungkan energi Id ke dalam saluran sosial yang dapat dimengerti oleh orang lain.  
b.    Super ego : Merupakan struktur kepribadian yang paling akhir, muncul kira-kira pada usia lima tahun. Dibandingkan dengan Id dan ego, yang berkembang secara internal dalam diri individu, superego terbentuk dari lingkungan eksternal.
Hakekat manusia
a.    Mahluk ciptaan Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh
  1. Mahluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, jika dibandingkan denan mahluk lainnya
  2. mahluk biokultural yaitu mahluk hayati yang budayawi
  3. Mahluk Ciptaan Tuhan yang terkait dengan lingkungan, mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja  dan berkarya

Pengertian kebudayaan
kebudayaan itu merupakan keseluruhan dari pengetahuan manusia sebagai mahluk sosial, yang digunakan untuk menginterpretasikan dan memahami lingkungan yang dihadapi, untuk memenuhi segala kebutuhannya serta mendorong terwujudnya kelakuan manusia itu sendiri.Atas dasar itulah  para ahli mengemukakan adanya unsur kebudayaan yang umumnya diperinci menjadi 7 unsur yaitu :
a.    unsur religi
  1. sistem kemasyarakatan
  2. sistem peralatan
  3. sistem mata pencaharian hidup
  4. sistem bahasa
  5. sistem pengetahuan
  6. seni

Bertitik dari sistem inilah maka kebudayaan paling sedikit memiliki 3 wujud antara lain :
a.    Wujud sebagai suatu kompleks dari ide, gagasan, norma, peraturan dan sejenisnya. Ini merupakan wujud ideal kebudayaan. Sifatnya abstrak, lokasinya ada dalam pikiran masyarakat dimana kebudayaan itu hidup
  1. Kebudayaan sebagai suatu kompleks aktivitas kelakuan berpola dari manusia dalam masyarakat
  2. Kebudayaan sebagai benda hasil karya manusia
Pengertian cinta kasih
Cinta memiliki 3 tingkatan yaitu tinggi, menengah dan rendah. Cinta tingkat tinggi adalah cinta kepada Allah, rasulallah dan berjihad dijalan Allah. Cinta tingkat menengah adalah cinta kepada orang tua, anak, saudara, istri/suami dan kerabat. Cinta tingkat rendah adanya cinta yang lebih mengutamakan cinta keluarga, kerabat, harta dan tempat tinggal.

Kasih sayang
adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang. Dalam kehidupan berumah tangga kasih sayang merupakan kunci kebahagiaan.
Kemesraan
artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan ialah hubungan yang akrab baik antara pria dan wanita yang sedang dimabuk asmara maupun yang sudah berumah tangga.
Pemujaan
salah satu manifestasi cinta manusia kepada Tuhannya yang diwujudkan dalam bentuk komunikasi ritual.
Belas kasihan
Cinta terhdap sesama merupakan perpaduan cinta agape dan cinta philia. Cinta sesame ini diberikan istilah belas kasihan untuk membedakan  antara cinta kepada orang tua, pria-wanita, cinta kepada Tuhan. Dalam cinta kepada sesama ini diberi istilah belas kasihan, karena cinta disini buka karena cakapnya, kayanya, cantiknya, melainkan karena penderitaannya.

Studi kasus
manusia dan kebudayaan berkaitan erat dengan manusia dan cinta kasih, akan tetapi pada zaman sekarang tingkat kebudayaan dan cinta kasih antar sesama sudah sedikit berkurang dan memudar. karena sudah terpengaruh oleh budaya - budaya dari luar.

Sumber :
http://afand.abatasa.com/post/detail/6923/definisi-kebudayaan-menurut-para-ahli